Pria yang Curang, Pria yang Malas Menulis

May 17, 2015

Aku pernah dengar, bahwa katanya kamu menyukai tulisanku. Karena dari tulisankulah katanya, kamu jadi paham tentang jalan pikiranku yang paling ter-update, dari membaca tulisankulah kamu jadi tahu perasaanku yang terdalam, dari tulisankulah kamu jadi bisa menerka-nerka karakterku yang tertuang dalam tulisanku sendiri…

Mungkin kamu pernah tanpa sadar bilang kepada banyak orang, bahwa tulisankulah yang paling kamu nanti-nantikan setiap hari, bahwa tulisankulah yang bisa mengobati rindumu yang juga belum bisa bertepi sampai saat ini, karena dengan hanya membaca tulisankulah namaku sempat secara tak sengaja terucap dalam doa-doamu setiap kamu berusaha berbicara kepada Tuhan…

Tapi apa kamu tahu, aku juga ingin merasakan hal yang sama.
Sama seperti kamu menyukai tulisanku, aku juga ingin dapat menyukai tulisanmu. Aku ingin mengetahui segala hal tentangmu, melalui sebuah tulisan yang kamu buat sendiri. Tulisan ungkapan hatimu yang paling dalam, bukan tulisan yang tampak seperti topeng berisi kumpulan cerita-cerita hikmah orang lain atau tulisan hambar yang tertuang dalam tulisan yang sedikit sekali kalimatnya.

Tulisanmu tidak menggambarkan perasaanmu saat ini, tidak tertuang secara detail jalan pikiranmu, tidak bisa aku bayangkan seperti apa karaktermu. Membuatku berfikir bahwa kamu melakukan sebuah kecurangan besar. Kamu bisa dengan mudahnya membaca kondisiku saat ini dengan hanya membaca tulisanku, tapi aku tidak bisa melakukan hal yang sama dengan membaca tulisanmu.

Kamu mungkin merasa bahwa kamu bukan penulis. Tidak bisa menulis berbaris-baris, tidak bisa merubah gejolak hatimu dengan menuangkannya dalam sebuah tulisan yang manis, belum memiliki buku yang layak untuk di publish. Tapi tidak sadarkah kau, bahwa ada seseorang yang mungkin bisa dikatakan peduli untuk mengetahui dirimu lebih dalam lagi, ingin mengetahui jalan pikiranmu setiap hari, ingin juga menebak-nebak karaktermu melalui tulisanmu dan menikmatinya seorang diri? Sendiri, di kamarnya yang mungil?

Tidak sadarkah kau, bahwa kamu ini sudah melakukan kecurangan besar?
Mengetahui segala hal tentangku melalui tulisanku, tetapi kamu menyembunyikan dirimu menjauh dariku?

Kalau begitu katakan padaku, wahai pria yang sulit sekali untuk menulis…
Bagaimana caranya agar aku juga bisa dapat mengenalmu lebih dalam? 

Sementara mungkin kita belum pernah bertemu, hanya mungkin pernah saling sapa di dunia maya. Atau mungkin sebenarnya kita pernah bertemu di dunia nyata. Tapi lagi-lagi hal yang sama terulang, kamu bersembunyi tidak ingin bertemu dan hanya memandangku dari jauh. Lalu, bagaimana caraku menemukanmu, wahai pria yang sedang melakukan kecurangan?

Orang bilang, ‘Dengan menulis, kamu meninggalkan jejak.‘
Aku ingin bisa menelusuri jejak-jejakmu, mengabadikannya dalam memori di benakku. Tapi kamu sepertinya tidak mau berusaha untuk diingat, tidak mau berusaha untuk dicari keberadaannya, tidak mau menunjukkan dirimu yang sebenarnya. Wajahmu ‘blur‘ tidak jelas seperti apa, tulisanmu tertutup topeng tidak menggambarkan dirimu sebenarnya.

Ini curang, kamu pria yang curang.

Berhentilah melakukan kecurangan.
Menulislah, supaya kamu bisa dikenang.
Menulislah, supaya hatimu tenang.

Wahai pria yang baik hatinya,
Belajarlah merangkai kata.
Luapkan perasaanmu sebenarnya dibalik untaian kata sederhana yang dapat mudah dimengerti maknanya.

Biarkan dunia tahu tentangmu.
Dan izinkan aku, mengetahui dirimu.

Bogor, 17 Mei 2015
Di ruangan kecil ini,
Aku menunggu tulisan ungkapan hatimu yang terdalam. 
Jangan ditahan, luapkan saja…
Tinggalkan jejak dengan tulisanmu.
Semoga aku bisa menemukanmu dan dunia akhirnya tahu tentang keberadaanmu.

Jangan malas menulis ya, wahai pria yang teduh hatinya :)

You Might Also Like

24 comments

  1. ▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬ஜ۩۞۩ஜ▬▬▬▬▬▬▬▬▬
    Tulisan adalah cara paling jujur untuk mengenal orang.
    Gaya menulis seseorang akan sangat menunjukan siapa dia, isinya akan memperlihatkan wawasan dan karakternya :)
    Semoga priamu semakin rajin menulis dan membuka dirinya melalui tulisan :)
    ▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬ஜ۩۞۩ஜ▬▬▬▬▬▬▬▬▬

    ReplyDelete
    Replies
    1. Aamiin :)
      Semoga mas yang menulis komen ini juga jadi semakin sering menulis dan meninggalkan jejak kepada dunia dan seisinya hehe

      Terima kasih karena sudah meluangkan waktu untuk membaca :)

      Delete
  2. Mbak Dhiraaaaaa~

    Ini Nana yang tadi nyelonong ke OWOP 1 pake akunnya Astika :))

    Baru aja meleleh baca tulisannya Mas Gun yang "Menanti Tulisanmu", tau-tau dirimu nulis ini. Aaaaaaa~

    Akuh masih mencair tauk, belum jadi benda padat lagi. Huhuhuhu~ Ini tulisan oke banget. Bikin berbunga-bunga kayak di taman bunga gitu (*ノωノ)キャッ...

    Aku boleh share tulisannya yaaahh~

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ya ampuunn, Mba Nanaaa...
      Ga menyangka blogku dibaca oleh dirimuuu #jadiseneng aaaa.

      Aduh, jd bikin berbunga2 ginii. Aku siramin pake air sejuk ya mbaa :D

      Share aja gpp mbaa. Khususnya di share buat para pria, biar rajin menulis hehe

      Makasih sekali lagi sudah membacaa :)

      Delete
    2. Hahahaha~
      Beneran makasih buat tulisan ini~

      Aku lemah sama tulisan unyu-unyu begini kakaaaks xDD *lebay banget lo, Na*

      Delete
    3. ka nana baca tulisa "menanti tulisanmu" dimana di blog juga kah? kalau ada boleh minta alamatnya

      Delete
  3. teruntuk lelaki yang mendamba rima dan nada... terimakasih telah berbagi, perempuan dari kota hujan

    ReplyDelete
  4. Setelah baca tulisan ini jd bingung aku harus memujimu atau men"ciee" ini mu.. Hahaha

    Sungguh curang, semoga saja pria itu pun segera menulis. Bahkan pria itu hanya membaca tanpa meninggalkan kesan di kolom komentar. Ah ini benar2 tak adil ヽ(´ー`)┌

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ini umum sih sbnrnya. Sy aja ga tahu, ini ditujukkan buat lelaki yg mana. Ini hanya tulisan yg mewakili sebagian besar perasaan para wanita yang juga ingin membaca tulisan para pria hehe

      Delete
  5. Mbaknya belum pernah ketemu tapi sudah berani bilang curang. hehe just kidding

    ReplyDelete
    Replies
    1. Haha gpp. Pendapat dan sudut pandang masing2 aja kok ini :p

      Intinya bukan curangnya, tapi meminta orang untuk menulis. Itu aja hehe.

      Tulisan diatas cuma "perwakilan" dari pengalaman orang lain juga. Bukan berarti itu pengalaman sy pribadi hehe. Itu cuma ungkapan suatu masalah yang dibahas dengan sudut pandang seperti itu. hoho :p

      Delete
  6. Dhira~~ Ini Ruru, anak OWOP 2 yang kemaren dateng bareng Nana. Hehehe....

    Ini bener banget! Emang mereka curang. Huhuhu....
    Rasanya pengin ngasih tulisan ini ke suami (uhuk). Tapi dia nggak suka baca fiksi atau semacamnya... Ya sudahlah (-___-;)

    Tulisannya manis~~ Hehehehe...

    ReplyDelete
  7. Tulisan memang menggambarkan kepribadian seseorang, tapi dngan tulisan seseorang juga bisa membangun kepribadiannya. Di mana ia merenungkan pengalaman, belajar menyimpang pikiran dan perasaan positif bersama tulisan. Tapi tidak bisa dijadikan pegangan bahwa tulisan mewakilkan keselurhan kepribadiannya yang nyata.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Memang, tp setidaknya ada gambaran dan bisa diterka2 kepribadiannya dr cara dia menulis :)

      Pendapat masing2 aja, sih. Kalau sy pribadi lebih suka pria yg menulis hehe. Dan sy rasa, banyak wanita yang juga senang dgn pria yg menulis :)

      Terima kasih sudah membaca :)

      Delete
  8. waduhh baru aja aku cerita ke temanku soal blog nadhira yang keren ini.. eh ternyata di sambut sama tulisan yang ini.. waahhh.. jalan jalan ke blog aku deh biar gak di bilang curang.. hairilhabibi.blogspot.com.. :D *oiya udh dari berapa bulan kemrin ini nyari blog ini lagi karena ternyata domain yg di blogspot gak di direct kesini.. x)))..hmm.. hei nadhira.. salam kenal.. :)

    ReplyDelete
  9. suka sekali tulisannya Dhira, ijin share yak :)

    ReplyDelete
  10. tulisan adalah bahasa yang lebih intim dari sekedar berbicara, kata-kata yang terkandung dalam sebuah tulisan mengalir dalam pikiran melewati berbagai kenangan dan pengalaman yang telah terekam dalam otak, hingga akhirnya tertuang bahasa yang punya makna lebih dalam, lebih berisi, dan lebih berarti..
    nice work, girl, keep writing..

    ReplyDelete
  11. jujur entah kenapa aku bisa nulis kalo lagi galau doang.. lagi kecewa, sedih, atau perasaan yang kalut.. semua bisa mengalir dengan deras.. tapi kalo lagi seneng gak bisa nulis.. bingung.. pengen nya isi blog itu gak galau doang.. ada hepi nya juga..

    ada saran atau masukan kah mba' .. :( makasih
    Asep - Jakarta

    ReplyDelete
  12. Aku selalu suka dengan tulisan-tulisan mb dhira yang selalu menginspirasi.....

    ReplyDelete
  13. kebanyakan pria memang gitu ya mbak dhir, curang. menikmati setiap tulisan dan gambar kita, tapi dia sendiri tak mau diketahui jejaknya..

    mbak, aku selalu menanti tulisan-tulisan indah mu baik di blog atau instagram. entah setiap tulisan mbak selalu sampai kehati. ahhh aku jatuh hati pada setiap kata yang tertulis..

    semoga kita bisa dipertemukan yah mbak dhir..

    salam rindu dari @septy.bolang alias bolang syar'i. hhhehe

    ReplyDelete
  14. Mba Dhiraaaa inspirasiku. Terus menulis ya mbaa jangan lelah ^_^

    ReplyDelete

Like us on Facebook

Follow me on IG : @nadhiraarini