Buku Catatan Terkutuk
February 04, 2016
-FLASH FICTION-
(Serial Volkert Family 6 : Dari sudut
pandang….seseorang)
Genre : Romance, Tragedy
Sinopsis : Ingin rasanya, aku
buang buku catatan itu ke sungai Rhein. Supaya tenggelam, hancur tak
berdaya dan bahkan sisanya habis dimakan ikan.
Word count : 351 /500
Suatu
hari aku menemukan buku catatan itu tergeletak di atas meja tua. Buku itu
tertinggal, tampak seolah berdoa untuk segera ditemukan. Tak ada benda lain di
atas meja itu, hanya buku kusam berwarna merah muda. Aku berdiri diam, menatap
buku catatan itu tanpa ada keinginan sedikitpun untuk menyentuhnya. Awan kelabu
mulai berlomba-lomba menutupi langit senja hari ini. Angin dingin musim gugur
juga tidak ingin kalah, mereka bertiup dengan kencangnya sehingga mampu menarik
lembaran-lembaran buku catatan yang tadinya tertutup itu menjadi terbuka lebar
dan pada akhirnya menunjukkan kepada dunia rahasia terdalam pemiliknya.
Puisi karya missmoondaily.blogspot.co.id
#MoonPoetry49
S T A R L I G H T
He is the all the reason
I would like to take
to be reborn as a star
in the dark sky
because I will shine my light
only for him.
(moon.)
****
Only for you, Keinan.
Ya, you—
Keinan Dimitri Volkert :)
Darahku berdesir, kedua telingaku panas. Siapa pemilik buku catatan ini?
Aku
membuka dengan kasar buku itu ke bagian paling awal buku merah muda ini. Kedua
mataku bergerak cepat mencari-cari sebuah nama. Pandanganku berhenti hanya pada
suatu titik di tengah halaman pertama. Kata-kata tersebut terdiri dalam dua
bahasa yang sudah pasti dapat menyimpulkan semuanya;
Dieses Buch gehört:
This Book
Belongs to:
„Sofia
Nadia Syarif”
(Handynummer : 017-8763-9710)
(Phone
Number : +49178-7639-710)
Adresse : Nobelring 10-12 (Nr. 49-2), 30627 Hannover
Email : sofianadiasyarif@gmail.com
Kali ini hujan datang rintik-rintik. Kepalaku tiba-tiba
sakit. Aku tutup segera buku catatan malang itu. Buku catatan sial berwarna
merah muda, sebuah buku yang terlupakan pemiliknya kemudian ditemukan oleh
seseorang yang tidak seharusnya. Sebuah buku catatan yang akan menjadi bukti
pergolakan besar sejarah keluarganya.
Aku menarik nafas panjang. Hujan mulai turun tanpa ampun. Sial, sepertinya akan terjadi perang dunia ketiga
sebentar lagi.
------------------------------------------------
Volkert Family 1, Chat Room Keluarga Masa Kini 1 : http://www.nadhiraarini.com/2015/12/chat-room-keluarga-masa-kini-1.htmlVolkert Family 2, Ketika Cinta Begitu Berat : http://www.nadhiraarini.com/2015/09/ketika-cinta-begitu-berat.html
Volkert Family 3, Ketika Aku Merindukannya : http://www.nadhiraarini.com/2015/12/ketika-aku-merindukannya.html
Volkert Family 4, Chat Room; Keluarga Masa Kini 2 - Salah Jalan : http://www.nadhiraarini.com/2015/12/chat-room-keluarga-masa-kini-2-salah.html
Volkert Family 5, Ketika Kenyataan Itu Memilukan : http://www.nadhiraarini.com/2016/01/ketika-kenyataan-itu-memilukan.html
2 comments
dhiraaaaaaa, seseorang itu siapaaaa??
ReplyDeleteayo dong dhir dilanjutkan, nungguin udah lamaaa ga ada kelanjutannya :'(
ceritanya bagus tau dhirrrr, banyak pesan moral #elahbahasanya
ya pokoknya pas deh sama apa yg aku rasakan hehe
_di seperempat abad.
sudah aku lanjutkan looh, ceritanyaaa. Baruu aja beberapa detik yang lalu ehehe.
DeleteTerima kasih sudah setia membaca serial Volkert Family :D